Wabup Bireuen Resmikan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Targetkan 60 Juta Penduduk Periksa Kesehatan

Wabup Bireuen Resmikan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Targetkan 60 Juta Penduduk Periksa Kesehatan

Spread the love

BireuenKompas86tv.com__, Wakil Bupati (Wabup) Bireuen, Ir. H. Razuardi, M.T., didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bireuen, dr. Irwan, meresmikan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Puskesmas Kuta Blang, yang terletak di Jalan Nasional Medan-Banda Aceh, pada Selasa (25/2/2025). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan dini serta memberikan akses layanan kesehatan yang lebih luas bagi seluruh lapisan masyarakat.

 

Program PKG dilaksanakan di seluruh puskesmas dan klinik yang bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Kabupaten Bireuen. Acara peresmian ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk Plt. Camat Kuta Blang, Riza Wiradarma, unsur Muspika, serta Kepala Puskesmas Kuta Blang, dr. Emy Handriyani.

 

Dalam laporannya, Kadinkes Bireuen, dr. Irwan, menjelaskan bahwa program ini menargetkan 60 juta penduduk untuk memeriksakan kesehatannya di fasilitas layanan kesehatan yang tersedia. Kabupaten Bireuen sendiri memiliki 20 puskesmas yang tersebar di 17 kecamatan, terdiri dari 16 puskesmas rawat inap dan 4 puskesmas rawat jalan, di antaranya Puskesmas Peusangan, Puskesmas Kota Juang, Puskesmas Juli Dua, dan Puskesmas Kuala.

 

Selain itu, Puskesmas Cot Ijue di Kecamatan Peusangan yang sebelumnya hanya melayani rawat jalan, kini telah ditingkatkan menjadi puskesmas rawat inap. Tahun ini, puskesmas tersebut juga mendapatkan anggaran untuk pembangunan gedung rawat inap baru guna meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat.

 

Untuk mendukung program ini, layanan kesehatan di Kabupaten Bireuen juga diperkuat dengan 71 Puskesmas Pembantu (Pustu), 325 Pondok Bersalin Desa (Polindes), serta Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Prima dan Pos Kesehatan Desa (Poskesdes). Pemerintah daerah menargetkan agar setiap desa memiliki setidaknya satu fasilitas kesehatan guna memastikan akses layanan yang lebih merata.

 

Wabup Razuardi, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa pemerintah pusat telah meluncurkan program cek kesehatan gratis sejak 10 Februari 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan serta mendeteksi penyakit sejak dini agar dapat ditangani lebih cepat.

 

“Pemeriksaan ini mencakup berbagai aspek kesehatan, termasuk deteksi dini penyakit. Program ini terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia, mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia,” ujar Wabup.

 

Usai meresmikan program dengan pemotongan pita, Wabup juga meninjau beberapa ruangan pelayanan kesehatan di Puskesmas Kuta Blang. Ia menyatakan bahwa layanan kesehatan gratis ini tidak memiliki batasan waktu, sehingga masyarakat dapat melakukan pemeriksaan kapan saja sesuai dengan kebutuhan mereka.

 

Wabup juga mengapresiasi program ini yang dinilai sangat bermanfaat, terutama bagi kelompok masyarakat rentan. Program ini sejalan dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/33/2025 serta merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat luas.

 

Lebih lanjut, Wabup Razuardi mengajak semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, tenaga kesehatan, organisasi masyarakat, hingga sektor swasta untuk bersinergi dalam menyukseskan program ini.

 

“Saya menyadari bahwa program ini tidak akan berjalan maksimal tanpa dukungan dari semua pihak. Oleh karena itu, mari bersama-sama menjaga kesehatan. Dengan menjaga diri sendiri, kita juga melindungi keluarga dan lingkungan sekitar,” tegasnya.

 

Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan layanan kesehatan gratis demi meningkatkan kualitas hidup yang lebih baik. Pemerintah Kabupaten Bireuen berkomitmen untuk terus memperkuat fasilitas dan pelayanan kesehatan guna mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera.

 

Rahmat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *